Langsung ke konten utama

obat cacing (schistosomiasis) : oxaminiquine

OXAMINIQUINE
PENDAHULUAN

Pada awal 1960-an satu-satunya obat yang tersedia adalah lucanthone trisiklik dan antimonial seperti stibocaptate. Namun kedua obat ini memiliki efek samping yang cukup besar. Pada tahun 1964, Pfizer memprakarsai sebuah proyek yang bertujuan untuk mengembangkan obat baru bagi penyakit schistosomiasis, lalu ditemukanlah obat oxamniquine.

Gambar 1. Oxaminiquine

Nama kimia           : Oxaminiquine
Nama IUPAC          : [ 7 – nitro – 2 - [ ( propan – 2 – yl amino ) methyl ] - 1, 2, 3, 4 – tetra hydroquinolin – 6 – yl ] methanol
Rumus Molekul      : C14H21N3O3
Bobot Molekul        : 279,34 g/mol
Bentuk                  : Padat
Warna                  : Kristal kuning pucat à Isopropanol, kuning-orange à kristal padat
Titik didih             : 147-1490C
Kelarutan              : 820 mg/L
pH                         : 8-10

Bioavailabilitas      : Langsung diserap ketika diminum
Metabolisme          : Hati
Waktu paruh         : 1-2,5 jam
Ekresi                   : Umumnya melalui urine sekitar 70%

Indikasi      : Untuk mengobati Schistosomiasis yang disebabkan oleh Schistosoma mansoni.
Efek samping : Mengantuk, sakit kepala, mual, diare, dan urine kemerahan.
Perhatian    : Tidak baik digunakan pada ibu hamil, dan orang dengan epilepsi.

Oxaminiquine  adalah agen dosis tunggal yang ampuh untuk pengobatan infeksi S.mansoni. Berdasarkan penyakit yang disebabkan oleh parasit ini, penyakit ini merupakan penyakit yang paling banyak diderita kedua di dunia setelah malaria. Penyakit ini disebabkan oleh cacing kecil yang disebut schistosomes yang dapat hidup di air. Parasit ini dapat dengan cepat menembus kulit manusia dalam bentuk larva dan begitu masuk ke dalam aliran darah manusia akan berubah menjadi cacing dewasa. Cacing dewasa betina menghasilkan telur dan akan terjebak pada jaringan atau organ manusia sehingga menyebabkan inflamasi yang berlangsung lama.


Gambar 2. Mekanisme kerja dari Oxamniquine

Obat ini dapat memindahkan cacing dari pembuluh darah menuju hati, dimana cacing jantan dipertahankan sedangkan cacing betina kembali ke mensterium tapi tidak bisa lagi melepaskan telur. Oxaminiquine merupakan suatu obat semisintetik tetrahidrokuinolon yang bekerja dengan cara mengikat DNA, mengakibatkan kontraksi dan kelumpuhan cacing, dan akhirnya  menyebabkan kematian. Secara biokimia berkaitan dengan efek kolinergik yang meningkatkan motilitas parasit serta penghambatan sintesis asam nukleat. Oxaminiquine bekerja terutama pada cacing jantan, tapi juga menginduksi perubahan kecil pada sebagian kecil betina.

Oxamniquine sekarang diketahui menghambat sintesis asam nukleat di sel skistosomal. Mekanisme aksinya diduga melibatkan aktivasi enzim sulphotransferase yang ada pada sel parasit. Setelah oxamniquine terikat pada site aktif dari enzim schistosomal gugus hidroksil dirubah menjadi ester sulfat. Dimana struktur akhir yang terbentuk adalah sebuah zat alkilasi yang akan mengalkilasi DNA parasit dan mencegah replikasi DNA parasit.
Gambar 3. Ikatan kimia dari Oxamniquine
Pertanyaan :
1. Apakah terdapat sediaan obat Oxaminiquine yang di gunakan selain secara oral?
2. Apakah obat Oxaminquine hanya dapat menghambat sintesis DNA S.mansoni saja?
3. Apa saja ikatan kimia yang terjadi pada obat oxaminiquin?
4. Kenapa tidak baik menggunakan obat oxaminiquin pada ibu hamil dan penderita epilepsi?
5. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas obat oxaminiquin?
6. Bagaimana cara meminimalkan efek samping obat?

Komentar

  1. saya akan mncoba mnjwb pertanyaan nmr 6
    mnrt saya sulit meminimalisir efek smping suatu obat, akan tetapi mnrt saya utk meminimalisir efek smping obat ini di harapkan mmberi dosis rendah trlebih dahulu

    BalasHapus

  2. Memang sulit untuk meminimalisir efek samping suatu obat.

    Jadi kita harus mengantisipasi lebih awal sebelum terlanjur merasakan efek samping obat yang serius.

    Untuk itu, ada beberapa tips untuk berurusan dengan efek samping ringan dari obat antidepresan.
    Jika obat Anda mengganggu Anda perut , tanyakan dokter Anda jika Anda harus mengambil dengan makan atau jika risiko mungkin kurang dengan merek daripada bentuk generik dari obat.
    Jika Anda obat depresi membuat Anda mengantuk di siang hari atau membuat Anda terjaga di malam hari, tanyakan kepada dokter Anda apa waktu hari harus Anda bawa. Dengan mengambil hal pertama obat Anda di pagi hari atau sebelum tidur, Anda mungkin mengurangi beberapa efek yang tidak diinginkan.
    Jangan mengambil obat depresi dengan alkohol. Alkohol dapat mempengaruhi seberapa baik obat bekerja, menyebabkan sedasi, dan mungkin memperburuk depresi .
    Jangan berhenti minum obat Anda sendiri jika Anda tidak menyukai efek samping. Menghentikan obat Anda tiba-tiba bisa membuat gejala menjadi lebih buruk dan menyebabkan kekambuhan depresi Anda.
    Sebaliknya, berbicara dengan dokter Anda tentang apa yang harus dilakukan. Mencoba obat Anda pada dosis rendah mungkin masih memberikan manfaat sekaligus mengurangi efek samping. Atau Anda bisa mencoba yang baru sama sekali. Ada banyak obat yang efektif untuk memilih dari.
    Jika dokter Anda tidak mengambil efek samping Anda serius pada awalnya, menjadi lebih jelas tentang perlu rencana untuk mengatasinya.
    Apa pun yang Anda lakukan, jangan mengabaikan efek samping. Dan tidak hanya menerima mereka, baik. Bekerja dengan dokter Anda untuk mengatasinya sehingga Anda memiliki kesempatan yang lebih baik pemulihan dari depresi Anda.

    BalasHapus
  3. 2. iya, dari artikel yang saya baca oxamniquine hanya efektif terhadap s. mansoni

    BalasHapus
  4. 3. ikatan ion
    ikatan kovaen
    ikatan van derwall

    BalasHapus
  5. 4. karena beresiko terhadap janin, karena obat ini dapat menembus/ melewati plasenta, sehingga dihindari bagi ibu hamil, dikhawatirkan terjadinya cacat pada janin

    BalasHapus
  6. 5. mungki dapat dilakukan modifikasi pada farmakofornya, sehingga ikatannya dengan reseptor dapat lebih lama

    BalasHapus
  7. 5. kurangi dosisnya secara bertahap. nkombinasikan dg obat yang bekerja sinergis

    BalasHapus
  8. No.2, dari yang saya dapatkan oxamniquine hanya aktif melawan Schistosoma mansoni, namun tidak melawan Schistosoma spp lainnya

    BalasHapus
  9. nomor 4 yaitu berkaitan dengan kontraindikasi oxaminiquine yaitu pada Wanita hamil dan menyusui, Orang yang membutuhkan koordinasi fisik, Ocular cysticercosis, dan Pasien dengan gangguan fungsi hati memerlukan penyesuaian dosis

    BalasHapus
  10. 2. Ya, mekanisme kerja OXA spesifik dengan mengalkilasi DNA S.mansoni.

    BalasHapus
  11. hai kak menurut pendapat saya jawaban no 1 Oxamniquin tersedia dalam bentuk kapsul, dengan nama dagang vansil capsule

    BalasHapus
  12. Saya mencoba menjawab no 1 kk,
    Oxamniquine tersedia sebagai kapsul 250 mg atau sebagai sirup yang mengandung 50 mg / mL dan dipasarkan sebagai Mansil® di Amerika Selatan dan sebagai Vansil® di Afrika.

    BalasHapus
  13. Cara meminimalisir efek samping obat yaitu :
    1. Kurangi Pemakaian Obat.
    Ini adalah Tips yang terbukti ampuh. mengurangi bukan berarti mengkonsumsi dengan dosis setengah atau seperempat. mengurangi disini bisa berupa mengurangi keseringan pengonsumsiannya atau bisa juga hanya mengkonsumsi obat disaat-saat genting (sakit parah). mengenai keberhasilannya, tergantung pribadi masing-masing. Apakah bisa atau tidak.

    2. Cari Alternatif atau Subtitute pengobatan lain.
    Hal kedua adalah mencari pengganti Obat yang kita konsumsi. biasanya, kita akan mencari pengobatan herbal atau obat lain yang resiko efek sampingnya kecil tetapi memiliki khasiat yang sama seperti yang kita inginkan. cara ini juga boleh dicoba.

    3. Baca dosis dan aturan Pakai.
    Dosis adalah suatu kekuatan obat. bacalah dosis dengan cermat ketika anda akan mengkonsumsi obat. Bila dokter memberi setengah maka anda harus memakai setengah tidak boleh berlebihan, begitu juga saat dosisnya penuh maka anda harus mengkonsumsi penuh.

    4. Lihat tanda peringatan.
    misalnya obat x akan menyebabkan mengantuk. maka jangan anda minum saat anda akan berkendara atau sedang dalam perjalanan.Anda harus melihat peringatan ketika hendak mengkonsumsi suatu obat, lalu sesuaikan dengan kondisi anda, apakah boleh atau berbahaya.

    5. Ketahui Efek samping Obat.
    bagaimana anda akan menghindari jika efek samping aja tidak tahu. oleh karena itu, pengetahuan akan efek samping obat yang akan anda konsumsi sangatlah perlu. karena jenis obat bermacam-macam, hal ini untuk mencegah salah konsumsi pada suatu obat.

    6. Beritahu Dokter tentang Kondisi anda.
    Biasanya, terdapat tanda peringatan tentang dilarangnya konsumsi suatu obat, oleh karena itu beritahu dokter tentang kondisi anda, misalnya sedang hamil, memiliki alaergi, menderita penyakit diabetes, penyakit pernafasan atau hipertensi dan sedang mengkonsumsi obat lain. hal ini merupakan kondisi umum yang perlu anda beritahukan untuk mencegah adanya komplikasi.

    BalasHapus
  14. baiklah saya akan menawab pertanyaan no 4. apabila oxamniquin dikonsumsi oleh ibu hamil dikhawatirkan menyebabkan terjadinya kelainan pada janin, apalagi jika dikonsumsi pada tri semester pertama. selain itu, untuk penderita epilepsi juga dianjurkan agar tidak mengonsumsi oxamniquin karena kejang dapat terjadi kapan saja, sehingga apabila menggunakan obat ini dikhawatirkan akan menimbulkan efek samping lain

    BalasHapus
  15. untuk jawaban nomor 3, pada struktur oksamniquin terdapat 3 ikatan kimia, yaitu ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan van der walls

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

kimia farmasi: antihistamin

Antihistamin PENDAHULUAN Anti histamin adalah zat yang digunakan untuk mencegah atau menghambat kerja histamin pada reseptornya. Histamin sendiri berasal  dari bahasa Yunani yaitu histos yang berarti jaringan, adalah autakoid yang berperan penting pada aktivitas organ tubuh baik pada proses yang fisiologis maupun patologis. Aktivitas blokade histamin pertama kali diketahui pada tahun 1937 oleh Bovet dan Staub pada sebuah rangkaian amin dengan fungsi eter fenolik. Senyawa ini, 2-isopropil-5-metilfenoksietildietilamin, melindungi babi guinea dari berbagai dosis letal histamin, mengantagonisasi spasme berbagai otot polos yang diinduksi oleh histamine, dan menurunkan gejala-gejala renjatan anafilaksis. Obat ini terlalu toksis untuk penggunaan klinis, tetapi pada tahun 1944, Bovet dkk telah memperkenalkan pirilamin maleat yang hingga saat ini masih menjadi salah satu antagonis histamin yang efektif, Goodman and gilman’s selanjutnya diikuti perkembangan antihistamin di Amerika yang be

kimia farmasi :farmakofor

Farmakofor Definisi resmi dari IUPAC, 1998: "Farmakofor adalah sekumpulan fitur sterik dan elektronik yang penting untuk menjamin interaksi supramolekular yang optimal dengan struktur target biologis yang spesifik  dan untuk memicu (atau menghambat respons biologisnya". Farmakofor sendiri tidak mewakili molekul ataupun gugus fungsi, tetapi lebih pada konsep abstrak pada kapasitas interaksi molekuler. Farmakofor merupakan deskripsi abstrak dari fitur molekul yang penting untuk rekognisi molekul ligan berdasarkan fungsi makromolekul biologisnya. Farmakofor tidak merepresentasikan kondisi nyata molekul atau asosiasi gugus fungsional secara nyata, namun merupakan konsep abstrak yang berhubungan dengan kapasitas interaksi molekuler secara umum dari kelompok senyawa berkaitan dengan struktur targetnya. Farmakofor dapat didefinisikan sebagai denominator umum terbesar yang ditunjukan oleh set molekul yang aktif. Definisi ini menghilangkan kesalahan yang sering ditemukan pad

Mekanisme Efek Samping Obat : Imipramine

IMIPRAMIN : Obat Antidepresan Gambar 1. Imipramine Imipramin adalah antidepresan dari golongan trisiksik pertama yang dikembangkan pada tahun 1950 dan mulai tahun 1957 secara klinik mulai digunakan dalam terapi. Merupakan suatu senyawa derivat dari dibenzazepin yang karena struktur kimianya disebut sebagai antidepresi trisiklik. Obat ini paling banyak digunakan untuk terapi depresi dan dianggap sebagai pengganti penghambat MAO (Monoamin Oksidase) yang tidak banyak digunakan lagi. Perbaikan berwujud sebagai perbaikan suasana (mood), bertambahnya aktivitas fisik, kewaspadaan mental, perbaikan nafsu makan, dan pola tidur yang lebih baik. Indikasi: Depresi, nocturnal enuresis pada anak. Tatalaksana nyeri kronik pada orang dewasa, profilaksis nyeri kepala vaskuler, cluster headhe, dan insomnia. Efek Samping : Imipramin merupakan obat yang relatif aman, efektif dan efek yang kurang sedatif, namun imipramin memiliki efek samping antimuskarinik (mulut kering, pandangan kabur,